Cara cek bantuan simpel BRI/BNI lewat HP – Pemerintah melalui kementrian pendidikan dan kebudayaan mengeluarkan Program Indonesia Pintar (PIP) bagi siswa yang memiliki Karti Indonesia Pintar (KIP). Program ini juga dapat diikuti oleh siswa ataupun mahasiswa yang yang memenihi syarat sebagai penerima PIP.
Sebagai informasi anggaran pendididikan yang dikeluarkan oleh pemerintah pada tahun 2025 sebesar RP724,3 triliun. Dari total angka tersebut, sebesar Rp297,2 triliun merupakan anggaran yang disalurkan melalui Belanja Pemerintah Pusat. Pemerintah memberikan Program Indonesia Pintar (PIP) kepada 20,4 juta siswa, Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah kepada 1,1 juta mahasiswa, serta Tunjangan Profesi Guru (TPG) Non Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk 477,7 ribu guru nonPNS.
Apa itu PIP?
Program Indonesia Pintar (PIP) merupakan sebuah program yang dibuat oleh pemerintah indonesia pada tahun 2014 yang bertujuan untuk membantu anak-anak usia sekolah dari keluarga kurang mampu agar tetap bisa mengakses pendidikan.
Program ini merupakan upaya pemerintah untuk mencegah anak-anak putus sekolah dan mensukseskan wajib belajar 12 tahun. Bantuan dana akan langsung diberikan ke rekening penerima PIP dan dapat digunakan untuk keperluan peserta didik seperti membeli buku, uang saku atau transportasi dan lain sebagainya.
Besaran dana yang diterima oleh peserta didik berbeda-beda berdasarkan tingkat pendidikan. Berikut rincian dana penerima PIP tahun 2025
- SD/SDLB/Paket A: Rp 450.000 per tahun, khusus kelas VI semester genap dan kelas 1 semester gasal mendapatkan Rp 225.000.
- SMP/SMPLB/Paket B: Rp 750.000 per tahun, khusus kelas IX semester genap dan kelas VII semester gasal mendapatkan Rp 375.000.
- SMA/SMALB/Paket C: Rp 1.000.000 per tahun, khusus kelas XII semester genap dan kelas X semester gasal mendapatkan Rp 500.000.
- SMK: Rp 1.000.000 per tahun, khusus kelas XII/XIII semester genap dan kelas X semester gasal mendapatkan Rp 500.000
Mekanisme Pengajuan PIP
Perlu diketahui untuk mendapatkan PIP sekolah perlu mengusulkan nama-nama siswa yang berhak menerima Program Indonesia Pintar, disini peran operator dan kepala sekolah sangat penting agar siswa yang mempunyai KIP bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah tersebut.
Sekolah harus mendata seluruh siswa yang memiliki KIP dan memastikan data pada dapodik telah sesuai. Kemudian mengusulkan nama-nama siswa tersebut ke operator dinas masing-masing. Setelah itu, melakukan cek secara berkala apakah sudah siswa yang diusulakan telah disetujui oleh dinas.
Jika sudah maka pihak sekolah wajib menginformasikan siswa untuk segera melakukan aktivasi rekenin agar dana PIP bisa segera dicairkan dan dapat digunakan sesuai dengan keperluan.
Jika kamu mempunyai KIP segera lapor ke sekolah agar ketika ada pengajuan nama kamu bisa mendapatkan bantuan tersebut. Hal ini bertujuan agar penggunaan dana dari pemerintah bisa tersalurkan secara merata dan sesuai sasaran.
Cara Cek Bantuan SIMPE BRI/BNI Lewat HP
Untuk mengecek apakah nama kamu keluar sebagai penerima PIP dapat dilakukan secara mandiri dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini.
1. Kunjungi https://pip.kemendikdasmen.go.id/home_v1

2. Masukan NISN dan NIK kemudian klik Cek Penerima PIP
Jika kamu sebagai penerima PIP maka akan muncul informasi biodata lengkap beserta dana yang akan didapatkan. Namun jika bukan sebagai penerima maka data tidak akan ditemukan atau informasi siswa bukan sebagai penerima KIP
Demikianlah informasi mengenai cara cek bantuan simpel BRI/BNI lewat hp yang dapat kamibagikan, semoga dengan adanya informasi ini bisa bermanfaat sehingga dapat melakukan pengecekan secara mandiri.
Sekian dan terimakasih